Topologiadalah suatu cara menghubungkan komputer yang satu dengan komputer lainnya sehingga membentuk jaringan. Cara yang saat ini banyak digunakan adalah bus, token-ring, star dan peer-to-peer network. Masing-masing topologi ini mempunyai ciri khas, dengan kelebihan dan kekurangannya sendiri. JaringanKomputer, Pengertian, Jenis, Transmisi, dan Topologi. Perbedaan Jaringan Komputer Peer To Peer Dan Client Server. Perbedaan Jaringan LAN, MAN, dan WAN. 11 Topologi Jaringan - Ciri, Jenis, Kelebihan dan Kekurangan. Macam macam Topologi Jaringan Komputer Beserta Gambarnya | HidupSimpel.Com. WAN : Pengertian, Fungsi, Kabeljaringan Twisted Pair memiliki kecepatan transmisi 10-100Mbps. Panjang kabel maksimal yang diizinkan yaitu 100 meter (pendek). Kabel jaringan Twisted Pair hanya bisa menangani satu kanal data (yang bekerja pada baseband). Instalasi jaringan komputer menggunakan kabel Twisted Pair membutuhkan sebuah hub untuk membangun sebuah LAN yang baik. PenjelasanMacam-macam Topologi Jaringan beserta kelebihan dan kekurangannya Written By Devri Giovani. dan digunakan untuk menghubungkan antara komputer satu dengan komputer yang lainnya menggunakan media kabel ataupun media wireless. Berikut ini terdapat beberapa macam-macam topologi jaringan, terdiri atas: 1. Vay Tiền Nhanh Chỉ Cần Cmnd Nợ Xấu. Pengertian Media Transmisi dan Jenis-jenis Media Transmisi – Untuk mengirimkan data atau informasi dari satu tempat ke tempat lainnya, kita memperlukan suatu media atau jalur untuk membawanya hingga pada tujuan yang diinginkan. Media yang membawa data tersebut biasanya disebut dengan Media Transmisi atau dalam bahasa Inggris disebut dengan Transmision Medium. Jadi pada dasarnya, yang dimaksud dengan Media Transimisi adalah media atau jalur yang digunakan untuk membawa informasi dari pengirim sender ke penerima receiver. Setiap perangkat elektronik yang difungsikan sebagai alat komunikasi memiliki media transmisi yang berbeda-beda. Contohnya, Telepon Kabel menggunakan Kabel sebagai media transmisinya, Telepon Selular Ponsel, siaran televisi dan Radio FM menggunakan Frekuensi Radio sebagai media transmisinya, remote control televisi menggunakan infrared infra merah sebagai media transmisinya dan lain sebagainya. Dalam teknik elektronika, Informasi yang ditransmisikan tersebut dapat berupa sinyal listrik ataupun elektromagnetik. Kualitas dan kemampuan suatu media transmisi pada umumnya tergantung pada beberapa faktor. Bandwidth Lebar Pita, yaitu lebar cakupan frekuensi yang digunakan oleh sinyal dalam media transmisi. Satuan bandwidth adalah Hertz. Noise, yaitu gangguan yang terjadi pada saat transmisi data melalui media transmisi tertentu. Noise pada dasarnya adalah sinyal yang tidak diinginkan oleh pengirim maupun penerima. Radiasi, yaitu kebocoran sinyal dari media karena adanya karakteristik listrik yang tidak diinginkan pada media yang bersangkutan. Attenuation, yaitu tingkat kehilangan energi saat perambatan sinyal atau pelemahan sinyal pada saat perambatan. Secara garis besar, Media-media Transmisi dapat dibagi menjadi 2 jenis utama yaitu Wired atau Guided Media dan Wireless atau Unguided Media. 1. Media yang dituntun Guided Media atau Wired Media yang dituntun atau dalam bahasa Inggris disebut dengan Guided Media adalah jenis media yang memiliki bentuk fisik seperti Kabel pasangan berpilin twisted pair, kabel serat optik Fiber optic cable dan kabel coaksial coaxial cable. Setiap media transmisi memiliki karakteristiknya tersendiri seperti kecepatan transmisi, efek suara, biaya dan penampilan fisiknya. Dikatakan sebagai Guided Media karena Sinyal listrik atau gelombang-gelombang dituntun transmisinya melewati media fisik. Ada juga yang menyebutkan Guided Media sebagai Wired atau Bound transmission media. Kabel pasangan berpilin Twisted pair cable Twisted pair Cable pada dasarnya merupakan sepasang kabel tembaga yang diputar bersama-sama berbentuk spiral dan dibungkus dengan lapisan plastik. Twisted Pair Cable ini pada dasarnya dapat dibedakan menjadi dua jenis yaitu Kabel UTP unshielded Twisted Pair dan STP Shielded Twisted Pair. Diameter Twisted Pair sekitar 0,4mm hingga 0,8mm. Kabel Koaksial Coaxial Cable Kabel Koaksial Coaxial Cable adalah kabel dua konduktor yang mana satu konduktor berada di rongga luar mengelilingi satu konduktor tunggal yang dipisahkan oleh bahan Isolator. Kabel jenis ini memiliki impedansi transmisi yang konstan serta tidak menghasilkan medan magnet sehingga cocok untuk mentransmisikan sinyal frekuensi tinggi. Kabel Serat Optik Fiber Optic Cable Kabel Serat Optik atau Fiber Optic Cable adalah saluran transmisi atau sejenis kabel yang terbuat dari serat kaca atau plastik halus yang dapat mentransmisikan sinyal cahaya dari satu tempat ke tempat lainnya. Sumber cahayanya dapat berupa sinar Laser ataupun sinar LED. Diameter kabel serat optik sekitar 120 mikrometer. Baca juga Pengertian Fiber Optic dan Jenis-jenisnya. 2. Media yang tidak dituntun Unguided Media atau Wireless Media yang tidak dituntun atau Unguided Media adalah media yang menggunakan sistem gelombang elektromagnetik dalam mentransmisikan informasi dari pengirim ke penerima tanpa ada perangkat fisik yang menuntunnya. Unguided Media ini lebih dikenal dengan istilah Wireless yaitu media transmisi tanpa kabel. Media yang tidak dituntun atau Unguided Media ini diantaranya adalah Frekuensi Radio, Gelombang Mikro Microwave, Inframerah dan Satelit. Unguided Media ini juga disebut dengan Unbounded Transmission Media. Frekuensi Radio Radio Frequency Frekuensi Radio adalah media transmisi yang menggunakan gelombang elektromagnetik dengan kisaran frekuensi diantara 3kHz hingga 300Ghz. Frekuensi Radio pada umumnya menggunakan antena untuk menyebarkan gelombang elektromagnetiknya. Media Transmisi Frekuensi Radio banyak diaplikasikan di Televisi, Radio FM. Baca juga Pengertian Spektrum Frekuensi dan Pengalokasiannya. Gelombang Mikro Microwave Gelombang Mikro atau Microwave adalah Media Transmisi yang menggunakan gelombang elektromagnetik dengan frekuensi super tinggi Super High Frequency yaitu frekuensi yang berada di kisaran 3GHz hingga 30GHz dengan panjang gelombang sekitar 1mm hingga 1m untuk mentransmisikan sinyal dari pengirim ke penerima. Infra Merah Infrared Infra Merah atau Infrared adalah media transmisi yang menggunakan radiasi elektromagnetik dari panjang gelombang yang lebih panjang dari cahaya tampak tetapi lebih pendek dari radiasi gelombang radio. Inframerah biasanya digunakan pada komunikasi jarak dekat seperti remote control pada televisi maupun perangkatn elektronika lainnya. Satelit Satelit adalah jenis Media Transmisi yang menggunakan Satelit sebagai penerima sinyal dari stasiun bumi dan memancarnya ke stasiun bumi lainnya. Satelit pada umumnya mengorbit di pada ketinggian dari permukaan bumi. Setiap satelit yang mengorbit akan beroperasi pada sejumlah band frekuensi yang disebut dengan channel transponder. Media Transmisi ini sering digunakan untuk Siaran Televisi, Telepon Jarak Jauh dan Jaringan Bisnis Privat Private Business Network. Pengertian Media Jaringan Komputer Media jaringan adalah perangkat keras yang digunakan untuk membangun sebuah komputer baik itu perangkat keras maupun perangkat lunak. Disini untuk dapat membangun sebuah media jaringan diperlukan minimal dua buah komputer, kartu jaringan atau Network Interface Card dan perangkat keras jaringan lain seperti switch, hub, router, file server, repeater, bridge dan media transmisi. Fungsi Media Transmisi Jaringan Media Transmisi adaah perangkat yang digunakan dalam jaringan komputer sebagai sarana penghubung. Media transmisi akan menghubungkan masing-masing perangkat sehingga perangkat-perangkat tersebut dapat saling terhubung. Media transmisi dalam jairngan ada 2 macam yaitu media transmisi menggunakan kabel dan media transmisi tanpa kabel. Baca Juga Pengertian dan Macam Jaringan Komputer Macam - macam Media Transmisi Jaringan 1. Media Transmisi menggunakan Kabel Wired Network Hampir semua jaringan komputer yang ada saat ini menggunakan kabel sebagai media transmisinya. Media transmisi ini memiliki keterbatasan jangkauan dan tidak efisien karena banyak memakai tempat untuk jaringan kabel. Jaringan kabel ini biasanya digunakan dalam area lokal, misalnya untuk membangun jaringan di laboratorium komputer, membuat jaringan komputer di sekolah dan membuat jaringan lan di kantor. Bila sumber data dan penerima memiliki jarak yang tidak terlalu jauh, kabel memang dapat digunakan sebagai media transmisi yang sangat bagus karena dengan menggunakan kabel koneksi dalam jaringan lebih stabil. Kabel yang sering digunakan sebagai media transmisi antara lain sebagai berikut. Kabel Twisted Pair Kabel Coaxial Kabel Fiber optic FO 2. Media Transmisi tanpa Kabel Wireless Network Media transmisi tanpa kabel atau biasa disebut dengan wireless network merupakan komunikasi data dalam jaringan komputer yang tidak memanfaatkan kabel sebagai media transmisinya, melainkan berupa gelombang elektromagnetik. Jaringan tanpa kabel ini memberikan keunggulan kepada pemakai untuk dapat mengakses setiap saat di manapun berada. Sedangkan kekurangan media transmisi ini adalah kemampuan transfer data lebih kecil dibandingkan dengan jaringan kabel. Biasanya perangkat yang digunakan dalam jaringan ini adalah access point, antena grid, dll. Baca Juga Pengertian dan Fungsi WIFI pada Jaringan Komputer Pada media transmisi ini, masih sering terjadi gangguan sehingga memungkinkan terjadinya kehilangan data. Jika sumber data dan penerima data jaraknya cukup jauh atau medannya sulit, maka dapat digunakan media transmisi radiasi elektromagnetik yang dipancarkan melalui udara terbuka berupa Gelombang Mikro Gelombang radio

jelaskan macam macam media transmisi beserta kelebihan dan kekurangannya